logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บDokumen PCR Bodong yang...
Iklan

Dokumen PCR Bodong yang Ditemukan di Kendari Dibeli Rp 250.000

Sebanyak 23 dokumen hasil tes PCR yang diduga kuat palsu ditemukan Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Haluoleo, Kendari. Polisi masih mengumpulkan informasi karena belum ada laporan dari kejadian ini.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BcOILi7j-wD7uaN7Pr-MSnyptK4=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F2fee6bbe-7326-4b25-87ff-e81efa7c2f1f_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (23/8/2021), menunjukkan 23 dokumen PCR bodong yang ditemukan akhir pekan lalu.

KENDARI, KOMPAS โ€” Sebanyak 23 dokumen tes Covid-19 palsu ditemukan oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Tenggara, akhir pekan lalu. Dokumen yang akan dipakai 23 mahasiswa ke Jakarta ini dibeli seharga Rp 250.000 per buah. Meski terjadi akhir pekan lalu, aparat kepolisian belum mendapatkan laporan sehingga pelaku belum ditangkap.

โ€Temuan surat PCR palsu ini terjadi pada Jumat (20/8/2021) sekitar pukul 09.30 Wita. Saat itu, tiga petugas KKP yang berjaga di loket menemukan adanya dokumen yang tidak tercatat dalam sistem kesehatan terpadu,โ€ kata Koordinator Wilayah Kerja Bandara Haluoleo Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dr Umi Mazidah, Senin (23/8/2021).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan