logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊStok Vaksin Kurang, Capaian...
Iklan

Stok Vaksin Kurang, Capaian Vaksinasi di Jawa Barat Jauh dari Target

Di tengah upaya mengejar target vaksinasi Covid-19 untuk membentuk kekebalan kelompok pada akhir 2021, stok vaksin di Jawa Barat justru terbatas. Jaminan distribusi vaksin dari pemerintah pusat sangat dibutuhkan.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Kp5AFc7AAdTjLau_uPnk9ldyRBk=/1024x701/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F20210129TAM-06_1611931973.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Wadah berpendingin penyimpan vaksin Covid-19 di Puskesmas Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/1/2021). Jabar masih kekurangan stok vaksin untuk mengejar target vaksinasi terhadap 37,9 juta sasaran.

BANDUNG, KOMPAS β€” Pencapaian vaksinasi Covid-19 di Jawa Barat masih jauh dari target. Dari total 37,9 juta sasaran, baru 6,26 juta orang atau sekitar 16,5 persen yang menerima vaksin dosis pertama dan 2,92 juta orang atau 7,7 persen telah menerima dosis kedua. Di tengah upaya mengejar target vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok pada akhir 2021, stok vaksin dari pemerintah pusat justru terbatas.

Hingga Selasa (8/3/2021), Jabar telah menerima 11,43 juta dosis vaksin dari pemerintah pusat. Sejumlah 9,19 juta dosis atau sekitar 80 persen sudah digunakan. Jadi, stok vaksin saat ini sekitar 2,24 juta dosis.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan