NTB Prioritaskan Stok Vaksin untuk Penerima Dosis Kedua

Percepatan vaksinasi untuk mencapai kekebalan kelompok terus dilakukan di NTB. Namun, karena keterbatasan pasokan, Pemerintah Provinsi NTB memprioritaskan stok vaksin yang ada untuk penerima dosis kedua.

KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Seorang warga, Selasa (3/8/2021), memperlihatkan pengumuman di akun Instagram Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, tentang penutupan pendaftaran daring untuk vaksinasi dosis kedua karena kuota sudah penuh. Antusiasme warga mendapatkan vaksinasi Covid-19 di NTB tinggi, tetapi terbatasnya stok membuat pemerintah daerah setempat sementara memprioritaskan stok yang ada untuk dosis kedua.

MATARAM, KOMPAS — Antusiasme warga Nusa Tenggara Barat untuk menerima vaksinasi Covid-19 termasuk tinggi. Namun, saat ini, ketersediaan vaksin terbatas. Oleh karena itu, untuk mempercepat terbentuknya kekebalan komunal, pemerintah daerah setempat memprioritaskan stok vaksin yang ada untuk dosis kedua.

Berdasarkan Data Dinas Kesehatan Provinsi NTB, hingga Senin (2/8/2021), capaian vaksinasi Covid-19 di NTB baru 598.547 orang atau 15,31 persen dari total sasaran 3.910.638 orang. Sementara untuk vaksin kedua baru 226.025 orang atau 5,78 persen.