logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊOptimalkan Pendekatan Keluarga...
Iklan

Optimalkan Pendekatan Keluarga dan Komunitas untuk Mengendalikan HIV

Orang dengan HIV memerlukan dukungan dari orang-orang terdekatnya untuk patuh menjalani pengobatan antiretroviral yang bisa berfungsi juga untuk mencegah infeksi baru HIV.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Mm1mC7TXqtYq1AuWOq6DRz4U7hc=/1024x695/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181202egiB-aids_1543755780-e1543964281437.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Salah satu rumah sakit di Kota Magelang membuka layanan VCT (voluntary counselling and testing) atau tes HIV/AIDS sukarela di Lapangan Rindam, Kota Magelang, Minggu (2/12/2018). Di Kota Magelang, saat ini layanan VCT sudah dibuka di enam rumah sakit dan lima puskesmas.

BANDUNG, KOMPAS β€” Pengendalian HIV di Indonesia masih terkendala oleh sejumlah faktor, seperti minimnya penjangkauan orang dengan HIV, rendahnya cakupan pengobatan, dan stigma. Pendekatan keluarga dan komunitas perlu dioptimalkan untuk mengatasi hal tersebut.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Jawa Barat M Yudi Koharudin mengatakan, pencegahan HIV harus dilakukan dari hulu melalui pendekatan keluarga. Edukasi pendidikan kesehatan reproduksi sangat penting diberikan kepada anak untuk memahami faktor risiko penularan HIV.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan