logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBatam Gunakan Asrama Haji...
Iklan

Batam Gunakan Asrama Haji sebagai IGD Tambahan

Pemerintah Kota Batam menyiapkan asrama haji menjadi IGD tambahan dengan kapasitas 35 tempat tidur. Langkah itu diambil setelah selama dua hari belakangan kasus baru bertambah sekitar 500 orang per hari.

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/t7Zaizw2ofBT3etL3BJ0TVHve5s=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F306d59f0-28f1-4405-9622-facc50d53dca_jpeg.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Suasana Asrama Haji Kota Batam, Kepulauan Riau, yang dijadikan tempat karantina bagi orang-orang dalam pemantauan yang menjalin kontak dekat dengan pasien positif Covid-19, Selasa (3/3/2020).

BATAM, KOMPAS β€” Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, menyiapkan gedung asrama haji menjadi instalasi gawat darurat atau IGD tambahan dengan kapasitas 35 tempat tidur. Langkah itu diambil setelah selama dua hari belakangan kasus baru bertambah sekitar 500 orang per hari. Angka tersebut merupakan penambahan terbanyak yang pernah terjadi di Batam.

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad, Senin (19/7/2021), mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur khusus Covid-19 sekitar 80 persen. Meskipun masih ada 20 persen tempat perawatan yang tersisa, para tenaga kesehatan di rumah sakit mengeluh kewalahan melakukan diagnosis awal terhadap pasien baru yang terus-menerus memadati ruang IGD.

Editor:
nelitriana
Bagikan