Ekspor Pertanian Bali Masih Prospektif, Syaratnya Tingkatkan Kualitas
Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar, Bali, tetap mendorong ekspor komoditas unggulan pertanian Bali. Pandemi Covid-19 secara global diakui berdampak terhadap kinerja ekspor daerah yang mengalami penurunan.
DENPASAR, KOMPAS β Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar, Bali, mendorong ekspor komoditas unggulan pertanian Bali meski dalam situasi pandemi Covid-19. Ekspor sejumlah komoditas unggulan daerah seperti manggis, kakao, kopi, mangga, dan vanili berpeluang ditingkatkan seiring pembukaan kembali jalur perdagangan internasional.
Pandemi Covid-19 secara global diakui berdampak terhadap kinerja ekspor daerah yang menurun. Dalam rilis Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar disebutkan, Karantina Pertanian mendukung program Gratieks, atau Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor, yang digagas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Terkait hal tersebut, Karantina Pertanian juga memberikan pendampingan, di antaranya, melalui bimbingan prosedur pemenuhan persyaratan ekspor.