Gelombang Tinggi di Perairan Natuna, Nelayan Berhenti Melaut
Nelayan di Kepulauan Anambas dan Natuna berhenti melaut karena tinggi gelombang di perairan itu lebih dari 6 meter. Meskipun harga ikan sedang tinggi, mereka terpaksa ganti profesi karena kemampuan kapal tidak memadai.
BATAM, KOMPAS β Nelayan di Kepulauan Anambas dan Natuna, Kepulauan Riau, berhenti melaut karena ketinggian gelombang di perairan tersebut lebih dari 6 meter. Meskipun harga ikan sedang tinggi, mereka terpaksa beralih profesi karena kemampuan kapal tidak memadai.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam, Suratman, Selasa (12/1/2021), mengatakan, ketinggian gelombang di perairan Natuna dan sekitarnya saat ini berkisar 6-9 meter dengan kecepatan angin hingga 30 knot (55,56 km per jam) atau kategori sangat ekstrem. Cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang itu diperkirakan masih melanda wilayah Kepri hingga awal Februari 2021.