logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKepergian Mendadak Gajah Yanti...
Iklan

Kepergian Mendadak Gajah Yanti di Taman Rimbo Jambi

Dugaan sementara kematian gajah Yanti di Kebun Binatang Taman Rimbo, Jambi, disebabkan racun. Serangan racunnya terindikasi dari bakteri Clostridium tetani.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ur4mY6l_KW6bunFe2Q_tumqMZ8g=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2Ff9534cda-f697-4783-86f9-ed679c1c295e_jpg.jpg
KOMPAS/Irma Tambunan

Gajah Alfa kini sendirian di Kebun Binatang Taman Rimbo, Jambi, Jumat (9/10/2020), setelah ditinggal mati pasangannya, Yanti (38). Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan kematian gajah Yanti disebabkan racun bakteri Clostridium tetani.

Sulistiono merasakan pilunya kesakitan yang dialami Yanti. Tiga hari lamanya ia berjuang menyelamatkan sang putri sulung. Akhirnya, mendung tebal di atas langit Taman Rimbo Jambi melepas kepergiannya.

"Kepergian Yanti sangat tiba-tiba,” ujar Sulis, panggilan akrab Sulistiono, Jumat (9/10/2020).

Editor:
Bagikan