Pengungsi Konflik Lahan Pubabu Mulai Sakit
Pengungsi Pubabu, Timor Tengah Selatan, yang digusur terkait konflik tanah adat dengan Pemprov Nusa Tenggara Timur, mulai sakit, terutama anak-anak dan warga lansia. Namun, mereka tak akan meninggalkan lahan itu.
SOE, KOMPAS β Pengungsi Pubabu, Timor Tengah Selatan, yang digusur terkait konflik tanah adat di daerah itu dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, mulai sakit, terutama anak-anak dan warga lansia. Pengungsi tidak akan meninggalkan hutan adat itu, sebagai warisan leluhur.
Koordinator Pengungsi Hutan Adat Pubabu, Timor Tengah Selatan, Niko Manao, dihubungi di Soe, Kamis (17/9/2020), mengatakan, sudah satu bulan mereka menempati tenda pengungsi di dalam kawasan hutan adat Pubabu setelah rumah mereka digusur satuan polisi pamong praja (satpol PP), Selasa (18/8/2020). Mereka menetap dalam tenda bantuan dari salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM) setempat.