logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPelanggar Jam Malam dan...
Iklan

Pelanggar Jam Malam dan Protokol Kesehatan di Sidoarjo Naik Dua Kali Lipat

Sanksi sosial menyapu jalan, membersihkan pasar, hingga berdoa tengah malam di tempat pemakaman korban Covid-19 telah diimplementasikan. Namun, alih-alih kesadaran masyarakat membaik, jumlah pelanggar malah naik tajam.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YjHWdFxGS2v-LrqoTsqznm5vEfU=/1024x673/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F5ceee4d8-33e9-4366-ad77-a842c70fd36c_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Warga yang terjaring razia masker berdiam diri di depan makam saat menjalani sanksi sosial di pemakaman korban Covid-19 di Pemakaman Delta Praloyo, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (5/9/2020) malam.

SIDOARJO, KOMPAS β€” Beragam sanksi sosial, seperti menyapu jalan, membersihkan pasar, dan teranyar berdoa tengah malam di tempat pemakaman korban Covid-19, telah diimplementasikan. Namun, alih-alih kesadaran masyarakat membaik, jumlah pelanggar protokol kesehatan dan aturan jam malam di Sidoarjo, Jawa Timur, malah naik dua kali lipat.

Dalam operasi pendisiplinan masyarakat yang berlangsung Sabtu malam hingga Minggu (6/9/2020) dini hari, didapati 102 orang yang melanggar protokol kesehatan. Jumlah pelanggar tersebut lebih banyak dibandingkan yang ditemukan saat operasi pendisiplinan Jumat malam, yakni 54 orang.

Editor:
agnespandia
Bagikan