logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJaringan Perdagangan Orang di ...
Iklan

Jaringan Perdagangan Orang di Kapal Asing Menggurita

Polisi menangkap enam tersangka perdagangan orang di Tegal, Jawa Tengah. Mereka adalah agen yang memberangkatkan Hasan Afriadi yang meninggal akibat dianiaya di kapal ikan berbendera China, Lu Huang Yuan Yu 118.

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/m1JK4b-Ui8qVJXIstoQiZIppzL4=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2Fc7dae3d3-efc3-479c-bcc7-309dc7e700db_jpg.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Warga negara China, mandor Kapal Lu Huang Yuan Yu 118, Song Chuanyun (50), dihadirkan di Markas Polda Kepulauan Riau, Sabtu (25/7/2020). Ia ditetapkan menjadi tersangka penganiayaan yang mengakibatkan Hasan Afriadi meninggal.

BATAM, KOMPAS β€” Polisi menangkap enam tersangka perdagangan orang di Tegal, Jawa Tengah. Mereka adalah agen yang memberangkatkan Hasan Afriadi, warga Lampung yang meninggal akibat dianiaya di kapal ikan berbendera China, Lu Huang Yuan Yu 118. Diduga masih ada ratusan korban lain yang masih terjebak di kapal asing.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kepri Komisaris Besar Arie Dharmanto, Sabtu (25/7/2020), mengatakan, para tersangka tersebut ditangkap di Tegal dalam rentang 19 Juli hingga 21 Juli. Mereka mengaku, selama dua tahun beroperasi, sudah memberangkatkan ratusan warga negara Indonesia (WNI) untuk bekerja di sejumlah kapal ikan asing.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan