logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บTingkatkan Daya Saing untuk...
Iklan

Tingkatkan Daya Saing untuk Menarik Relokasi Industri dari China

Presiden Joko Widodo berharap pengembangan Kawasan Industri Batang, Jateng, bisa menarik minat sejumlah perusahaan untuk merelokasi usahanya ke Indonesia. Untuk menarik investor, daya saing mesti ditingkatkan.

Oleh
KRISTI UTAMI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WzLbnMoIO4HghynX0ahXYs2GiEk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F626c32ec-1629-45ff-8694-6009c50467f2_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau lahan Kawasan Industri Terpadu Batang di Desa Ketanggan, Kecamatan Grisingsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa (30/6/2020). Sebanyak tujuh perusahaan asing telah berkomitmen merelokasi perusahaannya dari China ke Indonesia, salah satu tempat relokasi adalah di Kawasan Industri Batang. Pada tahap I, pemerintah menyediakan lahan seluas 450 hektar.

BATANG, KOMPAS โ€” Pengembangan Kawasan Industri Batang, Jawa Tengah, diharapkan bisa menarik minat sejumlah perusahaan yang berencana merelokasi usaha dari China. Daya saing mesti ditingkatkan untuk menarik investasi yang pada akhirnya membuka banyak lapangan kerja bagi warga setempat.

Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke lahan Kawasan Industri Batang di Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Selasa (30/6/2020). Dalam beberapa waktu ke depan, sejumlah perusahaan berencana merelokasi usaha dari China ke sejumlah negara. Jokowi berharap Indonesia bisa menjadi negara tujuan relokasi usaha perusahaan-perusahaan tersebut.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan