logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บHak Pun Berkonflik akibat...
Iklan

Hak Pun Berkonflik akibat Pandemi Covid-19

Mungkin baru kali ini banyak orang terluka melihat kerumunan. Berkerumun tanpa menjaga jarak saat pandemi Covid-19 tidak hanya melanggar aturan pemerintah, tetapi juga mengabaikan hak orang lain.

Oleh
abdullah fikri
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XiHFLQlgSEZU3iVBIa_6m9bC6AY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FIMG_9733_1590049436.jpg
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Warga berkerumun di depan pintu Kantor Pos Jalan Cihampelas, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/5/2020). Mereka hendak mengambil bantuan langsung tunai yang didapatkan melalui kantor pos.

Mungkin baru kali ini banyak orang terluka melihat kerumunan. Berkerumun tanpa menjaga jarak saat pandemi Covid-19 tidak hanya melanggar aturan pemerintah, tetapi juga mengabaikan hak orang lain meskipun setiap orang berhak berkumpul.

Bentakan salah seorang pedagang yang keberatan diminta menutup tokonya masih teringat erat di memori Andi Armawan, Kepala Satpol PP Kota Cirebon, April 2020. Perempuan paruh baya itu masih tetap ingin membuka tokonya meski ada larangan terkait aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) demi mencegah penyebaran penyakit Covid-19.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan