logo Kompas.id
NusantaraBanda Aceh Uji "Swab" Massal
Iklan

Banda Aceh Uji "Swab" Massal

Pemkot Banda Aceh dan Universitas Syiah Kuala melakukan uji usap pada 1.300 warga secara acak untuk mendeteksi penyebaran virus korona baru. Itu juga untuk mempercepat Banda Aceh memenuhi syarat penerapan normal baru.

Oleh
ZULKARNAINI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/H6vmxZGFE4pkJsGyCXROt4kP7PU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200604AIN_Tes-Swab-di-Banda-Aceh2_1591264581.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Warga Banda Aceh menjalani uji swab, Kamis (4/6/2020). Pemko Banda Aceh dan Universitas Syiah Kuala menggelar uji swab massal terhadap 1.300 warga.

BANDA ACEH, KOMPAS - Pemerintah Kota Banda Aceh dan Universitas Syiah Kuala melakukan uji swab pada 1.300 warga secara acak untuk mendeteksi penyebaran virus korona baru. Uji swab massal juga untuk mempercepat Banda Aceh memenuhi syarat penerapan normal baru.

Uji swab atau usap tenggorokan massal dimulai pada Kamis (4/6/2020) di Balai Kota Banda Aceh. Pada hari pertama sebanyak 25 orang dari berbagai latar belakang seperti pegawai pemerintah, swasta, dan jurnalis diuji usap. Sampel uji kemudian diperiksa di laboratorium polymerase chain reaction (PCR) Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan