logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPesan Konservasi dari Kotoran ...
Iklan

Pesan Konservasi dari Kotoran Gajah Aek Nauli

Salah satu produk andalan dari kotoran gajah adalah papan yang dibentuk dari serat-serat rumput yang masih tersisa di dalam kotoran gajah.

Oleh
NIKSON SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ttDI8RDdsrKAI0qedW2A67yNDRE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200315NSA03_1584258558.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Peneliti di Badan Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aek Nauli, Wanda Kuswanda, menunjukkan kotoran gajah sumatera yang akan diolah menjadi papan, kertas, dan pupuk kompos di Aek Nauli, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Jumat (13/3/2020). Produk dari kotoran gajah itu diharapkan bisa menyampaikan pesan untuk menyelamatkan gajah dari kepunahan.

Kotoran gajah menumpuk di laboratorium konservasi di Balai Penelitian dan  Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aek Nauli, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Jumat (13/3/2020). Para peneliti di balai itu pun bersiap untuk mengolahnya menjadi barang yang mempunyai nilai ekologis, tentu juga ekonomi.

Peneliti Balitbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Aek Nauli, Wanda Kuswanda, menunjukkan beberapa produk yang dihasilkan dari kotoran gajah, seperti papan, kertas, dan kompos. Ada juga asap cair yang diolah dari sisa pakan gajah.

Editor:
hamzirwan
Bagikan