Berbagai Elemen Mahasiswa di Malang Tolak ”Omnibus Law” RUU Cipta Kerja
Unjuk rasa menolak Rancangan Undang-Undang Omnibus Law masih terus terjadi. Puluhan mahasiswa di Malang, Senin (24/2/2020), berunjuk rasa menolak rancangan undang-undang sapu jagat itu.
MALANG, KOMPAS — Unjuk rasa menolak Omnibus Law Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja masih terus terjadi. Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat untuk Demokrasi, Senin (24/2/2020), berunjuk rasa menolak rancangan undang-undang sapu jagat itu. Mereka menilai rancangan undang-undang itu akan memangkas hak-hak normatif masyarakat.
Unjuk rasa dilakukan berbagai elemen, seperti IMM Malang Raya, SMI Malang, Pembebasan Malang, Dongsam, BEM FT UMM, PMII Sunan Ampel, Ruang Candu, KPA, Komite Kamisan, dan Gemar Desa. Unjuk rasa dilakukan di sekitar Balai Kota Malang dan Gedung DPRD Kota Malang.