logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKualitas Bantuan Pangan...
Iklan

Kualitas Bantuan Pangan Nontunai Dikeluhkan

Penerima bantuan pangan nontunai di Karawang, Jawa Barat, mengeluhkan bahan pokok yang mereka terima memiliki kualitas kurang baik.

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ZvAnPHSCHUr2EHu6AnHJSGJMHH0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FBantuan-Pangan-Non-Tunai-Karawang_87453214_1582213922.jpg
KOMPAS/MELATI MEWANGI

Beras bantuan pangan nontunai (BPNT) yang diterima warga Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). Mereka mengeluhkan rasa beras yang tidak enak dan tekstur yang keras.

KARAWANG, KOMPAS β€” Penerima bantuan pangan nontunai di Karawang, Jawa Barat, menilai, bahan pokok yang mereka tebus belum sesuai dengan harapan. Kualitas beras dan kacang hijau, misalnya, masih dikeluhkan dan menjadi perbincangan.

Wacih (40), warga Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang, salah satunya. Beras bantuan pangan nontunai (BPNT) yang ia tebus menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera, Senin (10/2/2020), setelah dimasak keras dan pera. ”Ini (beras) kelihatannya bagus kalau dilihat (fisiknya). Rasanya enggak enak,” ujarnya.

Editor:
Bagikan