logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDana Nasabah di Kendari...
Iklan

Dana Nasabah di Kendari Terkuras Lebih dari Rp 500 Juta

Kasus pembobolan kartu ATM atau skimming menimpa ratusan nasabah Bank BNI Kendari, Sulawesi Tenggara. Hingga Rabu (22/1/2020) sore, korban kasus ini mencapai 115 nasabah dengan total dana terkuras lebih dari Rp 500 juta.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OrZjqEToMBkgP7XHR34lQ0L5UYI=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F2173c5e6-0eae-4ef5-9a56-59c2205d357b_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Sejumlah orang melakukan transaksi di gerai ATM Bank BNI, di Kota Kendari, Rabu (22/1/2020). Sejak akhir pekan lalu, tercatat sebanyak 115 nasabah melaporkan adanya pembobolan rekening yang mencapai lebih dari Rp 500 juta. Pihak bank sedang melakukan investigasi terkait hal ini.

KENDARI, KOMPAS - Kasus pembobolan kartu ATM atau skimming menimpa ratusan nasabah Bank BNI Kendari, Sulawesi Tenggara. Hingga Rabu (22/1/2020) sore, korban skimming yang merupakan kasus pertama kali di wilayah ini mencapai 115 nasabah, dengan total dana terkuras lebih dari Rp 500 juta.

Kasus pembobolan kartu ATM dengan metode skimming dialami ratusan nasabah Bank BNI  Kendari sejak akhir pekan lalu. Nasabah sebelumnya diketahui melakukan transaksi di beberapa gerai ATM BNI di Kota Kendari. Jumlah total pelapor hingga Rabu (22/1/2020) sore sebanyak 115 orang.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan