logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊGajah Jinak Dikerahkan untuk...
Iklan

Gajah Jinak Dikerahkan untuk Redam Konflik

Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak ke Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie, Aceh, untuk menggiring puluhan gajah liar yang sejak sepekan terakhir masuk ke perkebunan warga.

Oleh
ZULKARNAINI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Fzr2ZcD6U41_96RPdTsgSUdqhVI=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20180804AIN_Pesona-Nusantara-2.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Dua gajah jinak berada di CRU Sampoiniet, Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (24/7/2018). Perburuan gajah di Aceh masih marak, akibatnya jumlah hewan dilindungi itu terus menyusut.

SIGLI, KOMPAS β€” Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak ke Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie, Aceh, untuk meredam konflik gajah liar. Gajah jinak itu akan menggiring puluhan gajah liar yang sejak sepekan terakhir berkeliaran di kawasan perkebunan warga.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah I Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Kamarud Zaman, Jumat (10/1/2020), menuturkan, tiga gajah jinak yang diturun ke Mila bernama Rahmat dan Arjuna dari Conservation Respons Unit Peusangan Bener Meriah, serta Midok dari Pusat Latihan Gajah Saree Aceh Besar. ”Gajah jinak digunakan untuk menggiring gajah liar keluar dari kawasan budidaya warga,” kata Kamarud.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan