SIAGA BENCANA
Daerah Rawan Banjir di Bandar Lampung Meluas
Lokasi rawan banjir di Bandar Lampung semakin bertambah seiring masifnya alih fungsi lahan. Hal ini perlu diantisipasi mengingat intensitas hujan diprediksi terus meningkat selama tiga bulan ke depan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20180523vio-Foto1.jpg)
Seorang warga di Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung, Lampung, mendorong sepeda motornya di tengah banjir, Rabu (23/5/2018).
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Titik rawan banjir di Bandar Lampung semakin bertambah seiring masifnya alih fungsi lahan. Hal ini perlu diantisipasi mengingat intensitas hujan diprediksi terus meningkat selama tiga bulan ke depan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung, tahun ini, ada 23 titik rawan banjir di ibu kota Provinsi Lampung itu. Jumlah itu meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat hanya sebanyak delapan titik. Sebagian besar daerah rawan banjir itu merupakan permukiman padat dan kompleks perumahan.