logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBudidaya Ikan di Lampung...
Iklan

Budidaya Ikan di Lampung Terhambat Mahalnya Harga Pakan

Biaya pakan yang tinggi menjadi salah satu hambatan bagi usaha budidaya perikanan skala kecil di Lampung. Pemerintah mendorong pembudidaya membuat pakan ikan mandiri memanfaatkan bahan baku limbah lokal.

Oleh
VINA OKTAVIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/m_yHsVd251nwvTN9l7xPS3iPxTg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2Fa682c282-9b92-4b9d-9d72-c0e0a0b424ce_jpg.jpg
KOMPAS/VINA OKTAVIA

Peserta kegiatan temu lapang pembuatan pakan ikan mandiri melihat bahan baku yang akan digunakan untuk pembuatan pakan ikan di Desa Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Rabu (25/9/2019).

KALIANDA, KOMPAS – Biaya pakan yang tinggi menjadi salah satu hambatan bagi usaha budidaya perikanan skala kecil di Lampung. Pemerintah mendorong pembudidaya membuat pakan ikan mandiri memanfaatkan bahan baku limbah lokal.

Hal itu terungkap dalam diskusi antara pembudidaya ikan saat diskusi bersama Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Slamet Soebjakto, Rabu (25/9/2019), di Desa Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan