logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บPetani Menilai Wajar Harga...
Iklan

Petani Menilai Wajar Harga Cabai Tinggi

Petani cabai di Banyuwangi, Jawa Timur menilai harga tinggi yang saat ini terjadi di pasaran wajar karena panen raya belum tiba. Tingginya harga cabai diperkirakan hanya akan berlangsung satu hingga dua bulan ke depan.

Oleh
ANDREAS BENOE ANGGER PUTRANTO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JQxZwSmhmpGrGmEb7dtP4BP_6ak=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F621ec61f-a190-4228-b06f-3090dcd0b8fa_jpg.jpg
kOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Petani cabai, Mariam, memanen cabai di sebuah kebun di Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (15/8/2017).

BANYUWANGI, KOMPAS โ€” Petani cabai di Banyuwangi, Jawa Timur, menilai harga tinggi yang saat ini terjadi di pasaran wajar karena panen raya belum tiba. Tingginya harga cabai diperkirakan hanya akan berlangsung satu hingga dua bulan ke depan. Untuk itu, impor tidak perlu dilakukan.

Ketua Kelompok Petani Cabai Tani Murni Wongsorejo Ahmad Jamali mengatakan, panen raya cabai akan tiba 1-2 bulan yang akan datang. Untuk itu, petani menolak rencana impor cabai yang diwacanakan pemerintah pusat.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan