KONFLIK
Penyerang RSUD Tebing Tinggi Saling Berkerabat
Pelaku penyerangan Rumah Sakit Umum Daerah Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, masih memiliki hubungan kekerabatan dengan pelaku penusukan terhadap dua polisi.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190804RAM-Firli_1564912211.jpeg)
Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Firli
PALEMBANG, KOMPAS - Pelaku penyerangan Rumah Sakit Umum Daerah Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, masih memiliki hubungan kekerabatan dengan pelaku penusukan polisi. Beberapa di antaranya merupakan orang bayaran. Sampai saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan, termasuk mencari aktor utama di balik peristiwa tersebut.
Kepala Polda Sumsel Inspektur Jenderal Firli, di Palembang, Minggu (4/8/2019), menerangkan, hingga saat ini sudah 14 orang yang ditetapkan sebagai pelaku penyerangan RSUD Tebing Tinggi pada Rabu (31/7) lalu. Sebanyak 10 orang ditahan di Markas Polda Sumsel di Palembang. Adapun empat tersangka lain masih dalam perawatan di rumah sakit di Lahat dan Muara Enim.