Muda
Magang Jadi Wartawan Tak Terlupakan
Pengalaman magang menjadi jurnalis di ”Kompas” membuat para mahasiswa lebih memahami cara kerja jurnalis secara langsung. Proses belajar sambil praktik ini jauh lebih efektif dibandingkan belajar dulu baru praktik.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F01%2F02%2Fe9727fb0-97cd-4d6a-a45f-b16f583c2e35_jpg.jpg)
Aghniya Fitri Kamila, mahasiswi Jurusan Kriminologi Universitas Indonesia (kiri), dan Nikolaus Daritan, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sanata Dharma, mengikuti rapat perencanaan Desk Budaya harian Kompas di Menara Kompas, Jakarta, Selasa (2/1/2024).
Momen kepala panas untuk menggali inspirasi hingga dini hari, dikejar tenggat, hingga melancong ke sana kemari menjumpai narasumber hanyalah sebagian kecil pengalaman yang dicicipi mahasiswa magang sebagai jurnalis di Kompas. Empat bulan mencicipi dunia jurnalistik menjadi pengalaman berkesan tak terlupakan.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Magang Jadi Wartawan Tak Terlupakan".
Baca Epaper Kompas