PARIWISATA
”Sensasi” dan Kemudahan Akses Membuatku Kembali ke Puncak
Puncak sudah kadung jadi primadona sehingga tidak masalah terjebak kemacetan asalkan bisa ke sana.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F09%2F16%2Ff07254db-9875-4f84-9ec7-bd1053ad1d39_jpg.jpg)
Sebuah bus pariwisata di antara kepadatan kendaraan di sekitar kawasan wisata Gunung Mas, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menuju arah Jakarta, Senin (16/9/2024).
JAKARTA, KOMPAS — Sensasi wisata alam, nostalgia, dan kemudahan akses membuat orang selalu berduyun-duyun ke Puncak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kemacetan hingga belasan jam saat akhir pekan ataupun libur panjang bukan lagi persoalan asalkan kembali ke alam.
Libur panjang selama tiga hari, sejak Sabtu (14/9/2024) hingga Senin (16/9/2024), membuat ribuan orang berwisata ke Puncak. Hasilnya bisa diterka. Kemacetan panjang hingga 17 jam karena seratusan ribu kendaraan melintas di jalur Puncak.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 12 dengan judul "Meski Macet, Puncak Masih Menjadi Primadona ".
Baca Epaper Kompas