Perkotaan
Jakarta Kota Global, antara Kepastian Mesin Ekonomi dan Isu Aglomerasi
Kota yang gagal mempersiapkan mesin ekonomi, infrastruktur, dan teknologi untuk masa depan akan rapuh pertumbuhannya.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F03%2F14%2Fffa7faee-4158-4b36-b5cc-5aaefdb24b52_jpg.jpg)
Gedung-gedung pencakar langit menyesaki sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (14/3/2024).
Permasalahan perkotaan yang dialami Jakarta tidak terbatas pada lingkup daerah. Mengubah Jakarta menjadi kota global membutuhkan komitmen kuat dan kerja sama dari semua pihak, termasuk kolaborasi dengan kawasan aglomerasi.
Peneliti senior Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah IPB University, Ernan Rustiadi, mengatakan, secara de facto, antara Jakarta dengan kota/kabupaten sekitar, seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek), memiliki ketergantungan yang tinggi.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 13 dengan judul "Tantangan Soal Ekonomi dan Aglomerasi ".
Baca Epaper Kompas