logo Kompas.id
MetropolitanDistribusi Logistik Pemilu di ...
Iklan

Distribusi Logistik Pemilu di Jakarta Mencapai Setengah Kecamatan dan Kelurahan

Distribusi logistik pemilu ditargetkan sampai di TPS di Jakarta paling lambat sehari jelang pemungutan suara.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
· 3 menit baca
Pekerja menyortir dan melipat surat suara calon presiden-wakil presiden yang akan maju dalam Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Timur di kawasan Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (9/1/2024).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pekerja menyortir dan melipat surat suara calon presiden-wakil presiden yang akan maju dalam Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Timur di kawasan Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (9/1/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Dua hari menjelang pemungutan suara, distribusi logistik Pemilu 2024 di Jakarta sudah mencakup 26 kecamatan dan 121 kelurahan. Distribusi ditargetkan sampai ke seluruh tempat pemungutan suara di Ibu Kota paling lambat besok.

Saat ini tahapan pemilu memasuki masa tenang hingga 13 Februari, dilanjutkan pemungutan suara pada 14 Februari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mencatat 8.252.897 daftar pemilih tetap yang akan menggunakan hak pilih di 30.766 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 44 kecamatan dan 267 kelurahan.

Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU DKI Jakarta Nelvia Gustina menyatakan, distribusi logistik berjalan lancar. Senin (12/2/2024) ini ditargetkan distribusi logistik dari enam wilayah administratif ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sudah tuntas. Selanjutnya langsung didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat kelurahan.

”Sampai saat ini (distribusi logistik) aman. Dari PPK langsung ke PPS, hingga nanti maksimal H-1 distribusi ke TPS,” ujar Nelvia di Jakarta, Senin siang.

Dalam laporan perkembangan distribusi logistik Pemilu 2024, KPU DKI Jakarta menyalurkan logistik ke 6 kabupaten/kota, 44 PPK, 267 PPS, dan 30.766 TPS. Data per 11 Februari menunjukkan, distribusi logistik dari KPU kabupaten/kota sudah mencakup 26 PPK (59,09 persen). Tersisa distribusi logistik untuk PPK Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.

Baca juga: Tantangan KPU DKI Jakarta Menyiapkan Pemilu 2024

Sementara distribusi logistik dari PPK ke PPS sampai 11 Februari sudah mencakup 121 PPS (45,32 persen). Tersisa penyaluran untuk PPS Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

”Setiap sore hari KPU kabupaten/kota melaporkan rekapitulasi distribusi logistik,” kata Nelvia.

Iklan
Seorang anak dengan menggunakan balon pelampung berjalan di genangan banjir di Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (30/11/2023).
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Seorang anak dengan menggunakan balon pelampung berjalan di genangan banjir di Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (30/11/2023).

Antisipasi banjir

Selain kelancaran distribusi logistik, KPU DKI Jakarta juga mengantisipasi banjir saat pemungutan suara berlangsung. Hasil pemantauan terakhir, terdapat 1.576 lokasi TPS rawan banjir dari semula 2.841 TPS rawan banjir di Jakarta.

Jika nanti terjadi hujan yang menyebabkan banjir, kami akan merelokasi TPS jika diperlukan hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta akan membantu penanganan.

Mitigasi yang disiapkan mulai dari relokasi ke tempat pengungsian terdekat, pengemasan logistik, hingga intervensi saat pemilu dengan mengirimkan pompa bergerak atau perahu karet jika diperlukan.

Baca juga: KPU DKI Jakarta Mitigasi 2.841 TPS Rawan Banjir

https://cdn-assetd.kompas.id/EYHkmLgRvV4OFMD7McUqx5ffx1I=/1024x1537/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F11%2Fda1757ab-4c3f-4a34-9ddf-b94ffcaf82d1_png.png

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta Dody Wijaya menyatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak. Laporan prakiraan cuaca saat Pemilu 2024 dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), misalnya, cuaca pada 14 Februari berawan pada pagi sampai siang hari. Pada hari itu terdapat potensi hujan ringan di Jabodetabek pada siang hari menjelang sore hari.

”Dengan prakiraan cuaca dari BMKG ini kami optimistis hari pemungutan dan penghitungan suara akan berjalan lancar,” kata Dody secara terpisah.

Prakiraan cuaca DKI Jakarta dari laman BMKG pada 14 Februari nanti, antara lain, potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang yang terjadi di sebagian wilayah Jakarta Barat pada pagi hari, hujan ringan terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu, serta langit cerah berawan.

”Jika nanti terjadi hujan yang menyebabkan banjir, kami akan merelokasi TPS jika diperlukan hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta akan membantu penanganan,” kata Dody.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan