logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKurangi Risiko Penularan...
Iklan

Kurangi Risiko Penularan Covid-19, DKI Jakarta Disarankan Gelar PTM secara Bertahap

Meski kasus Covid-19 melandai, DKI Jakarta sebaiknya menggelar pembelajaran tatap muka secara bertahap, tidak langsung 100 persen. Hal ini untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.

Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
Β· 1 menit baca
Suasana pembelajaran tatap muka (PTM) di SDN 12 Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022).
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Suasana pembelajaran tatap muka (PTM) di SDN 12 Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022).

JAKARTA, KOMPAS β€” Meski DKI Jakarta sudah memasuki pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 2, untuk pembelajaran tatap muka sebaiknya tidak langsung digelar 100 persen. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta disarankan membuka pembelajaran secara bertahap dan mempertimbangkan situasi kewilayahan untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.

Ahli epidemiolgi dari Griffith University Australia, Dicky Budiman, Jumat (8/4/2022), menyatakan, meski saat ini kasus Covid-19 di Indonesia dan di DKI Jakarta melandai, masih cukup berisiko untuk langsung menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) dengan jumlah 100 persen siswa.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan