logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บWali Kota Bekasi: Saya Tidak...
Iklan

Wali Kota Bekasi: Saya Tidak Yakin Kami Diputuskan di PPKM Level Empat

Wali Kota Rahmat Effendi akan memberikan data pembanding ke Kementerian Dalam Negeri terkait dengan penenetapan PPKM level 4 di wilayah itu. Wali kota mengatakan, penanganan kasus Covid-19 di wilayanya membaik.

Oleh
STEFANUS ATO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/QDcNBxldxnlgjO2aKdH8zQ_EsKI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F84ceb3fe-0959-4b7d-93ec-8dadc3168a48_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Petugas membawa jenazah Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (13/7/2021).

Tidak semua daerah senang dan mendukung kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 4. Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, misalnya, memilih belum menerapkan PPKM Level 4 di wilayahnya. Menurut Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, penanganan sebaran kasus Covid-19 di kota itu diklaim lebih baik dari daerah lain sehingga seharusnya sudah tak berada pada PPKM level 4.

Sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat level 4 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali, Kota Bekasi termasuk daerah yang diinstruksikan untuk memberlakukan PPKM level 4. Selain Kota Bekasi, daerah lain di Jawa Barat yang juga masuk PPKM level 4 dan berbatasan dengan Kota Bekasi, antara lain, adalah Kabupaten Bekasi, Kota Bogor, Depok, dan Karawang.

Editor:
nelitriana
Bagikan