TIDAK MUDIK
Jalani Hobi hingga Raup Untung
Mereka tidak ingin meratapi gagal mudik, tetapi sebaliknya mengisi hari-hari mereka dengan hal-hal yang bermanfaat.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F20210511TAM-02_1620742188.jpg)
Tri Dadi Yono (37) mengecek buku catatan stok barang dagangan di warung kelontongnya di Desa Cangkuang Kulon, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Selasa (11/5/2021). Ia tidak mudik pada Lebaran dua tahun terakhir untuk mencegah penularan Covid-19 di kampung halamannya di Kebumen, Jawa Tengah.
Mata Tri Dadi Yono (37) tak berkedip membaca catatan stok barang dagangan di warung kelontongnya, Selasa (11/5/2021). Tak ingin meratapi kegagalan mudik, ia justru mencium kesempatan meraup untung selama Lebaran.
Di dalam warungnya di Desa Cangkuang Kulon, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, itu, ia mengecek ketersediaan makanan dan minuman ringan. Stok dagangannya akan ditambah dua hingga tiga kali lipat dibandingkan dengan hari biasanya.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul " Jalani Hobi hingga Raup Untung".
Baca Epaper Kompas