logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บKasus Melonjak Lagi, Ketua...
Iklan

Kasus Melonjak Lagi, Ketua DPRD DKI Jakarta Desak Gubernur Bersikap Tegas

Sabtu (14/11/2020), terjadi lonjakan kasus di DKI dan munculnya kluster Petamburan sebagai dampak kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat. DPRD desak Anies untuk tegas, polisi dan TNI gelar tes cepat gratis di Petamburan.

Oleh
Helena F Nababan
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/n-asuLkQBAenjlOy3DArmLj2b3U=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F375c83fd-5866-41f7-ba18-43de2422ac48_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Warga mengantre untuk mengikuti tes cepat massal Covid-19 di SDN 01, Petamburan, Jakarta Pusat, Minggu (22/11/2020). Kepolisian Daerah Metro Jaya bersama dengan Kodam Jaya menggelar tes cepat massal di Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat, menyusul adanya temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di kawasan Petamburan.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Sampai Sabtu (21/11/2020), data Dinas Kesehatan DKI Jakarta menunjukkan lonjakan kasus Covid-19 yang cukup tinggi selama pembatasan sosial berskala besar transisi kedua. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk bersikap tegas terkait kluster Covid-19 kerumunan Rizieq Shihab, pemimpin Front Pembela Islam.

Dari keterangan resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Sabtu, terdapat 1.579 kasus positif Covid-19 baru. Jumlah ini merupakan yang tertinggi sejak PSBB transisi jilid 2 yang ditetapkan Pemprov DKI Jakarta mulai 12 Oktober lalu. Kasus tertinggi sebelumnya terjadi pada 16 September 2020, yakni mencapai 1.505 kasus. Kemudian tertinggi sebelumnya mencapai 1.398 kasus, terjadi pada 4 Oktober 2020.

Editor:
hamzirwan
Bagikan