logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บHasil Evaluasi Pemprov DKI,...
Iklan

Hasil Evaluasi Pemprov DKI, Ganjil Genap Tetap Dilanjutkan

Pemprov DKI meyakini ganjil genap malah berkontribusi menekan pergerakan orang ke tempat-tempat yang tidak prioritas, seperti ke pusat makanan, toko bahan makanan, serta ke toko obat.

Oleh
Johanes Galuh Bimantara
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/4KSDDDZIT2vRphEiHEVPyBaW9Ps=/1024x547/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F1455d253-dde1-4a32-87c0-825ed11c5c01_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Papan elektronik menampilkan informasi kawasan pembatasan lalu lintas ganjil genap di Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (9/8/2020).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Kamis (3/9/2020) meminta DKI Jakarta mengevaluasi kebijakan ganjil genap di 25 ruas jalan, guna menekan risiko penularan SARS-CoV-2 di transportasi umum. Namun, berdasarkan evaluasi terus-menerus oleh Pemerintah Provinsi DKI, ganjil genap diputuskan tetap berlanjut.

โ€Setiap hari kami mengevaluasi dan kami laporkan mingguan kepada Pak Gubernur (Anies Baswedan) selaku Ketua Gugus Tugas Provinsi, yang kemudian dari hasil evaluasi ini, ganjil genap terus dilanjutkan,โ€ tutur Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI di Jakarta, Minggu (6/9/2020).

Editor:
gesitariyanto
Bagikan