Cagar Budaya
Menanti Sarinah ”Baru” pada 2021
Untuk pengembangan usaha dan dalam rangka menjadikan Sarinah sebagai ikon Jakarta, pengelola memugar gedung yang dibangun tahun 1960-an itu. Nilai sejarah tetap dipertahankan untuk ”dijual” sebagai daya tarik wisatawan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fbc101d33-c0c5-4ee8-bcae-2e39b41984eb_jpg.jpg)
Pegawai Sarinah Departemn Store, Jakarta Pusat, berada di pusat perbelanjaan tersebut yang melalui proyek transformasi, Selasa (18/8/2020).
Seiring upaya transformasi bisnis, pengelola gedung Sarinah memugar gedung yang tergolong cagar budaya yang dibangun di era Presiden RI pertama. Proses pemugaran diperkirakan selesai Agustus 2021.
Fetty Kwartati, Direktur Utama PT Sarinah (Persero), dalam acara pencanangan perdana transformasi dan perayaan ulang tahun ke-58 Sarinah di gedung Sarinah, Selasa (18/8/2020), menjelaskan, sebagai langkah transformasi, pengelola gedung Sarinah merencanakan pemugaran gedung cagar budaya tersebut. Pemugaran mengikuti aturan cagar budaya.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 12 dengan judul "Menanti Sarinah "Baru" pada 2021".
Baca Epaper Kompas