logo Kompas.id
›
Metropolitan›14 RW di Tugu Utara Sepakat...
Iklan

bantuan sosial

14 RW di Tugu Utara Sepakat Menunda Distribusi Bansos

Sejumlah RW di Kelurahan Tugu Utara, Jakarta Utara, sepakat menunda pendistribusian bansos karena data yang karut-marut. RW dan warga meminta pemerintah membetulkan data penerima bansos di Jakarta.

Oleh
helena f nababan
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/K8U3A_59y-OAuNRmLDjvKN7ovUY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F9746285b-0478-4866-b569-0663d32699ae_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Warga menggunakan gerobak untuk distribusi bahan pokok bantuan Presiden melalui Kementrian Sosial di Kelurahan Gelora, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta, Senin (18/5/2020).

JAKARTA, KOMPAS â€” Sebanyak 14 RW di Kelurahan Tugu Utara, Jakarta Utara, sepakat menunda pendistribusian bantuan sosial tahap dua dampak pandemi Covid-19. Penundaan terjadi karena karut-marut data sehingga RW dan masyarakat sepakat menunda serta meminta Kementerian Sosial dan Dinsos DKI Jakarta memperbaiki data dan memberikan penjelasan tertulis mengenai karut-marut itu.

Ricardo Hutahean, Ketua RW 019 Tugu Utara, Jakarta Utara, Sabtu (23/05/2020), menjelaskan, Kamis (21/05/2020), 14 ketua RW dan masyarakat di Kelurahan Tugu Utara bersepakat menunda pendistribusian bantuan sosial tahap dua. Seperti diketahui, karena adanya pandemi Covid-19, pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial dan Pemprov DKI Jakarta menyalurkan bantuan sosial. Sejak 14 Mei, bansos yang didistribusikan merupakan bansos tahap dua.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...