logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊEmpat Hari Operasi, 530 Unit...
Iklan

Empat Hari Operasi, 530 Unit Kendaraan Diperintahkan Putar Balik di Bekasi Raya

Tren pemudik selama empat hari Operasi Ketupat Jaya 2020 di Bekasi Raya terus menurun. Namun, masih ada  warga yang nekat mudik dan mengelabui petugas dengan menumpang mobil travel berpelat hitam.

Oleh
STEFANUS ATO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/q3M9JOWVH1gDI-r-60GfgOY2rZ0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F0af3d1c0-a0f2-4a02-aba8-df5243011fcc_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Penyekatan akses kendaraan oleh Polda Metro Jaya di pintu keluar Tol Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (24/4/2020). Larangan mudik untuk mencegah penyebaran Covid-19 mulai berlaku 24 April hingga 31 Mei 2020. Selama kebijakan ini, kendaraan pribadi dan angkutan umum yang keluar-masuk Jabodetabek sangat dibatasi.

BEKASI, KOMPAS β€” Selama empat hari operasi Ketupat Jaya 2020 di Bekasi Raya, 530 unit kendaraan diperintahkan putar balik oleh polisi. Ketegasan itu berhasil mengurangi pergerakan warga yang hendak keluar dari Jabodetabek. Namun, masih ada warga yang mengelabui petugas untuk mudik menggunakan mobil travel bernomor polisi pribadi (hitam).

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Besar Ojo Ruslani mengatakan, di Kota Bekasi penyekatan dilakukan polisi di tiga tempat, yakni Sumber Artha, Bantargebang, dan Harapan Indah. Adapun selama tiga hari operasi, mulai dari 24 April hingga 26 April 2020, polisi sudah memerintahkan 210 kendaraan bermotor putar balik.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan