logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊWarga Khawatirkan Kelangkaan...
Iklan

Warga Khawatirkan Kelangkaan Masker Setelah Anjuran Pemerintah

Sejumlah warga Jakarta dilanda gelisah seiring adanya instruksi wajib penggunaan masker. Kegelisahan tersebut berkaitan dengan mahalnya harga serta stok yang menipis.

Oleh
Aditya Diveranta
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IV01vZAqeC2UIO-vdbnxCV9izvI=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F1c7c9d7d-a93d-4a10-acfe-39dc14501351_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Pengunjung Pasar Modern BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, mengenakan masker saat berbelanja di pasar tersebut, Sabtu (4/4/2020). Meski sejumlah kios dan pedagang telah melayani pembelian secara daring untuk mencegah penularan Covid-19, masih banyak warga yang berbelanja langsung.

JAKARTA, KOMPAS β€” Sejumlah warga khawatir dengan stok masker yang semakin langka seiring adanya instruksi wajib mengenakan masker dari pemerintah, Minggu (5/4/2020). Kelangkaan tersebut juga dikhawatirkan berujung pada harga masker yang semakin mahal.

Sejumlah warga mengungkapkan kekhawatiran tersebut setelah Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto meminta warga memakai masker setiap hari mulai 5 April. Permintaan ini sesuai dengan rekomendasi yang disampaikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan