logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊAwas Penipu Digital Mengincar ...
Iklan

Awas Penipu Digital Mengincar Akun Aplikasi Anda

Penipu digital yang mengincar akun aplikasi percakapan maupun layanan transportasi daring yang dilengkapi dompet digital, banyak bergentayangan di Indonesia. Para penipu ini mengincar kode sandi sekali pakai atau OTP.

Oleh
Pradipta Pandu Mustika/Satrio Wisanggeni/Madina Nusrat
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_fsgZ9-vmkA9IYGNxUyqycouZrI=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F35c57950-33cf-4249-b485-d1109ce15d63_jpg.jpg
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Polisi menyegel rumah di Jalan Anggrek Neli Murni Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (26/11/2019), setelah diungkapnya kasus penipuan telekomunikasi oleh warga negara asal China. Polisi menangkap sebanyak 66 warga negara asal China yang diduga kuat sebagai pelaku dibalik aksi kejahatan siber ini.

JAKARTA, KOMPAS -  Penipu digital yang mengincar akun aplikasi percakapan maupun layanan transportasi daring yang dilengkapi dompet digital, masih banyak bergentayangan di Indonesia. Alih-alih menggunakan teknologi tinggi, para penipu digital mengandalkan tipu daya untuk menguasai kode sandi sekali pakai atau one-time pasword (OTP) yang dikirimkan aplikator ke pemegang akun dalam bertransaksi.

Sepanjang Januari hingga Februari, investigasi harian Kompas mengungkap betapa mudahnya modus pencurian akun transportasi daring dan aplikasi percakapan seperti WhatsApp (WA). Korban penipuan datang dari berbagai macam kalangan.

Editor:
khaerudin
Bagikan