logo Kompas.id
β€Ί
Kolomβ€ΊStrategi Pengembangan...
Iklan

Strategi Pengembangan Pariwisata Danau Toba

Pandemi Covid-19 yang dinilai cukup terkendali di Tanah Air diharapkan dapat meningkatkan kunjungan ke Danau Toba, dengan mengacu kepada protokol kesehatan yang ketat.

Oleh
Mohammad Hamsal
Β· 1 menit baca
Panorama Danau Toba, Sumatera Utara dilihat dari gardu pandang Tele yang berada di sisi barat danau, Jumat (22/7). Danau Toba yang memiliki luas 1.780 km2 terbentuk dari letusan Gunung Toba sekitar 73.000 tahun lalu.
KOMPAS/ RADITYYA HELABUMI

Panorama Danau Toba, Sumatera Utara dilihat dari gardu pandang Tele yang berada di sisi barat danau, Jumat (22/7). Danau Toba yang memiliki luas 1.780 km2 terbentuk dari letusan Gunung Toba sekitar 73.000 tahun lalu.

Pemerintah telah menetapkan Danau Toba sebagai kawasan strategis pariwisata nasional. Namun, berbagai perbaikan dan peningkatan masih perlu dilakukan terkait aksesabilitas, pengelolaan, kualitas layanan, dan keramahtamahan.

Danau Toba terbentuk dari rangkaian letusan gunung berapi purba, termasuk di antaranya adalah satu letusan mahadahsyat di dunia, yang berlangsung sekitar 70.000-80.000 tahun lalu. Danau ini terkenal sebagai danau terbesar di Indonesia dan danau vulkanik terluas di dunia.

Editor:
HARYO DAMARDONO, ANDREAS MARYOTO
Bagikan