Dunia Arab di Persimpangan Jalan
Lemahnya dunia Arab saat ini membuka peluang negara tetangga mereka, seperti Israel, Ethiopia, Iran, dan Turki, mengintervensi dan mengganggu kepentingan dunia Arab. Negara-negara Arab utama harus bergandengan tangan.
Pengamat politik Mesir, Abdel Moneim Said, menulis artikel dengan judul โDunia Arab di Persimpangan Jalanโ pada harian Asharq al-Awsat edisi hari Rabu (2/2/2022) lalu. Ia menyebut posisi bangsa Arab saat ini seperti posisi panglima perang dari Dinasti Umawi, Tareq ibn Ziyad, dan bala tentaranya saat mau menaklukkan Andalusia (sekarang: Spanyol) pada 711โ718 M.
Ketika Ibn Ziyad dan bala tentaranya berhasil mendarat di Gibraltar, Spanyol, setelah menyeberang Laut Tengah dari Afrika Utara, ia langsung memberi perintah kepada bala tentaranya untuk membakar semua perahu yang mereka naiki ke Gibraltar. Setelah itu, Ibn Ziyad di depan bala tenteranya menegaskan, mereka sekarang berada d ipersimpangan jalan, yakni di belakang adalah lautan, sementara di depan adalah musuh.