logo Kompas.id
β€Ί
Kesehatanβ€ΊDokter Spesialis di Indonesia ...
Iklan

Dokter Spesialis di Indonesia Belum Merata, Kemenkes Buka Beasiswa

Belum semua fasilitas layanan kesehatan tingkat provinsi di Indonesia memiliki dokter spesialis penyakit tertentu, seperti jantung, stroke, kanker, dan ginjal. Ketersediaan tenaga kesehatan di Tanah Air belum merata.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
Dokter spesialis mata di Malaka sedang melakukan operasi katarak di daerah itu beberapa waktu lalu. Dokter spesialis cukup tersedia di Malaka.
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Dokter spesialis mata di Malaka sedang melakukan operasi katarak di daerah itu beberapa waktu lalu. Dokter spesialis cukup tersedia di Malaka.

JAKARTA, KOMPAS β€” Ketersediaan dokter spesialis di Indonesia belum merata. Tidak jarang pasien terpaksa berobat ke luar daerah, bahkan hingga luar negeri, karena minimnya dokter spesialis. Kementerian Kesehatan membuka beasiswa untuk pendidikan dokter spesialis, dokter gigi spesialis, dan dokter subspesialis yang diharapkan mendukung pemerataan distribusi tenaga kesehatan tersebut.

Hingga kini belum semua fasilitas layanan kesehatan tingkat provinsi di Tanah Air memiliki dokter spesialis penyakit tertentu, seperti jantung, stroke, kanker, dan ginjal. Padahal, penyakit-penyakit tersebut paling banyak menyebabkan kematian dan menelan biaya terbesar dalam pengobatannya.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan