Pandemi Covid-19
Bersama Membendung Gelombang Omicron
Kasus harian saat puncak gelombang Delta pada Juli 2021 mencapai 57.000 kasus. Jika pada gelombang Omicron diperkirakan 2-3 kali lipat Delta, maka kasus harian bisa mencapai 114.000 β 171.000 kasus.

Penghuni di salah satu menara RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/12/2021). Kasus pertama varian omicron di Indonesia melibatkan seorang petugas kebersihan di Wisma Atlet Kemayoran berinisial N.
Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia yang dipicu penularan varian Omicron tidak terhindarkan. Puncak gelombang penularan varian ini sudah di depan mata. Upaya untuk membendung dampaknya perlu dilakukan bersama. Bukan hanya oleh pemerintah dengan mengambil kebijakan pengetatan mobilitas, tetapi juga warga harus pula disiplin menjalankan protokol kesehatan agar penularan tidak semakin meluas.
Puncak gelombang Omicron diprediksi terjadi pada 2-3 minggu ke depan. Bahkan, kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta, Banten, dan Bali sudah melewati puncak kasus varian Delta pada tahun lalu. Kondisi ini mengirimkan sinyal waspada ke provinsi lainnya.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 3 dengan judul "Bersama Membendung Gelombang Omicron".
Baca Epaper Kompas