Setelah Dua Jam Terpapar Matahari, Tabir Surya yang Mengandung Seng Oksida Bisa Bersifat Toksik
Dengan menggunakan ikan zebra serta formula bahan penyaring sinar matahari serta seng oksida, peneliti di Oregon State University mengujinya di bawah paparan sinar ultraviolet selama dua jam.
Tabir surya yang mengandung seng oksida atau zinc oxide, bahan yang sangat umum, kehilangan efektivitasnya dan menjadi racun setelah dua jam terpapar radiasi sinar ultraviolet. Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Photochemical & Photobiological Sciences, 14 Oktober 2021, ini bisa jadi mengejutkan kita yang sering menggunakan tabir surya saat berkegiatan di luar ruang.
Riset yang dilakukan tim peneliti yang mayoritas dari Oregon State University (OSU) ini menggunakan ikan zebra yang memiliki kesamaan luar biasa dengan manusia pada tingkat molekuler, genetik, dan seluler. Dengan kata lain, penelitian yang melibatkan ikan zebra bisa relevan dengan manusia.