logo Kompas.id
β€Ί
Kesehatanβ€ΊTidur Sehat Kurangi Risiko...
Iklan

Tidur Sehat Kurangi Risiko Gagal Jantung

Riset menunjukkan, waktu tidur yang cukup dan berkualitas mengurangi risiko gagal jantung. Karena itu, jika ingin memiliki jantung sehat, bisa didapat di antaranya dengan memiliki waktu tidur yang sehat.

Oleh
Ahmad Arif
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/O-Adxz9tcP6wtsXkCUZ8_hVFhN0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200218_ENGLISH-PENYAKIT-JANTUNG_C_web_1582035190.jpg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Dokter spesialis jantung melakukan proses primary percutaneous coronary intervention (PPCI), yaitu tindakan membuka sumbatan pada pembuluh darah koroner, pada pasien di ruang kateterisasi Rumah Sakit Jantung Diagram, Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (29/8/2019). Riset Kesehatan Dasar 2018 mencatat, penyakit jantung koroner menjadi penyebab kematian utama setelah stroke dan hipertensi. Data Global Health Data Exchange menunjukkan, penyakit jantung iskemik atau penyempitan pembuluh darah pada jantung menjadi penyebab kematian terbanyak kedua.

NEW ORLEANS, SENIN β€” Orang dewasa dengan pola tidur yang sehat memiliki risiko gagal jantung 42 persen lebih rendah dibandingkan dengan lainnya. Kriteria pola tidur sehat ini di antaranya tidur lebih awal dan bangun pagi, tidur selama 7-8 jam sehari, tidak sering insomnia, tidak mendengkur, serta tidak mengantuk berlebihan di siang hari.

Kajian ini dipublikasikan Xiang Li, peneliti dari School of Public Health and Tropical Medicine, Tulane University, New Orleans, dan tim di jurnal American Heart Association Circulation pada Senin (16/11/2020).

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan