investigasi (4)
Mencegah Penipu Berkedok Cinta
Banyak orang mencari pasangan di media sosial dan aplikasi kencan. Sebaiknya memahami bagaimana melakukannya dengan agar tidak terjerat penipuan.

Profil Tinder Faris Ahmad Faza (31) saat aktif di Tinder di Purwokerto, Jawa Tengah, Mei-November 2021 lalu. Faza sudah dilaporkan ke empat kantor polisi di Purwokerto, Kediri dan Tulungagung.
Penyedia aplikasi kencan menyadari penipuan berkedok cinta ini sebagai kejahatan serius. Mereka mengingatkan pengguna aplikasi berhati-hati menjalin relasi dengan orang lain. Aplikasi kencan Tinder, misalnya, melalui situs policies.tinder.com, Jumat (15/4/2022), memberikan tips aman bagi pengguna aplikasinya.
Jangan pernah mengirimkan uang atau membagikan informasi keuangan. Meskipun kenalan baru Anda mengaku dalam keadaan darurat, jangan pernah melakukan ini. Jika ada pengguna aplikasi yang meminta uang, Tinder meminta pengguna segera melapor kepada mereka.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Mencegah Penipu Berkedok Cinta".
Baca Epaper Kompas