Pemimpin Hezbollah: Israel Sudah Deklarasikan Perang terhadap Lebanon
Insiden ledakan penyeranta di Lebanon memperluas area perang. Hezbollah menyatakan Israel telah mendeklarasikan perang.
BEIRUT, JUMAT β Pemimpin Hezbollah Sayyed Hassan Nasrallah menegaskan, Israel telah kelewat batas dan melanggar semua garis merah melalui serangan ledakan perangkat elektronik penyeranta atau pager dan walkie-talkie di Lebanon sejak Selasa (17/9/2024). Ia menyebut serangan Israel itu sebagai tindakan serta deklarasi perang terhadap rakyat dan kedaulatan Lebanon.
Dalam pidatonya pada Kamis (19/9/2024) malam, Nasrallah menyatakan Hezbollah akan menuntut balas dan tidak akan menyurutkan perlawanan mereka terhadap Israel dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina di Jalur Gaza. βMusuh telah melewati semua batas dan garis merah. Musuh akan menghadapi hukuman berat dan adil dari tempat yang mereka duga dan tidak duga,β katanya.