Sabotase dan Tudingan Peran Mossad di Balik Serangan Peledakan Penyeranta di Lebanon
Beberapa bulan lalu, Hezbollah pesan 5.000 penyeranta (”pager”). Kiriman penyeranta diduga disabotase Mossad.
BEIRUT, RABU — Dinas intelijen luar negeri Israel, Mossad, dituding berada di balik gelombang serangan peledakan penyeranta atau pager di Lebanon dan sebagian wilayah Suriah. Pejabat senior keamanan Lebanon dan sumber lain, Rabu (18/9/2024), mengatakan, Mossad menanam bahan peledak di dalam 5.000 penyeranta yang diimpor kelompok Hezbollah beberapa bulan lalu. Butuh persiapan beberapa bulan bagi Mossad untuk menjalankan aksi tersebut.
Sedikitnya sembilan orang tewas dan hampir 3.000 orang luka-luka, termasuk Duta Besar Iran untuk Lebanon Mojtaba Amani, dalam serangan melalui peledakan penyeranta di Lebanon dan sebagian wilayah Suriah, Selasa (17/9/2024). Serangan dimulai sekitar pukul 15.30 waktu setempat atau 19.30 WIB. Serangan simultan itu berlangsung sekitar satu jam.