Washington Cabut Larangan Penjualan Senjata ke Arab Saudi
Penjualan dan pengiriman senjata dari AS ke Arab Saudi bisa dilakukan paling cepat pekan kedua-ketiga Agustus 2024.
Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (kanan) menyambut kedatangan Presiden AS Joe Biden di Istana Al-Salam di Jeddah, Arab Saudi, 15 Juli 2022.
WASHINGTON, SELASA — Pemerintah Amerika Serikat memutuskan untuk membuka kembali keran ekspor persenjataan ke Arab Saudi setelah 3 tahun terakhir terhenti terkait sejumlah catatan ”merah” kebijakan Riyadh. Meski alasan pencabutan yang diungkapkan Washington adalah soal perang Yaman yang sudah berakhir, sejumlah analis menilai ada hal lain yang mendasari pencabutan larangan tersebut, salah satunya soal Palestina.
Dengan keputusan ini, nantinya AS akan kembali menjual senjata secara teratur ke Arab Saudi melalui proses konsultasi di Kongres.