Upaya Bersama Menenangkan ”Gelora Ombak” Laut China Selatan
ASEAN selalu mengingatkan agar semua pihak mampu menahan diri dan menaati hukum-hukum internasional, termasuk UNCLOS.
Pilot militer Filipina bersiap menerbangkan helikopter AW109 dari geladak kapal induk Amerika Serikat, USS Carl Vinson, dalam sebuah latihan bersama Filipina-AS di Laut China Selatan, Januari 2024.
Isu sengketa wilayah, perebutan pengaruh, peningkatan kapasitas militer, hingga penghormatan pada implementasi hukum laut internasional terus menjadi topik hangat di kawasan Laut China Selatan. Gesekan atau persepsi berbeda memandang kepentingan di wilayah tersebut sering menyeret sejumlah negara di kawasan dan di luar kawasan dalam ketegangan.
Untuk memastikan keamanan dan stabilitas di kawasan itu tetap terjaga, sejumlah negara memastikan kehadiran mereka dengan beragam cara, salah satunya melalui latihan militer, baik latihan militer gabungan maupun mandiri secara berkala. Upaya lain yang tidak kalah penting adalah terus menjaga saluran komunikasi tetap terbuka, termasuk melalui jalur-jalur diplomatik.