Ghazizadeh Mundur, Kuak Kekhawatiran Kelompok Konservatif Iran
Satu kandidat dari kubu konvservatif Iran mundur jelang pilpres. Menyiratkan kekhawatiran kubu konservatif.
Foto yang diambil dari rekaman gambar milik IRIB (Islamic Republic of Iran Broadcasting News) memperlihatkan salah satu calon presiden Amirhossein Ghazizadeh Hashemi tengah berbicara pada debat kandidat, Selasa (25/6/2024). Sehari setelah debat berlangsung, Ghazhizadeh mundur dari pencalonannya dengan alasan mempersatukan kubu konservatif.
TEHERAN, KAMIS — Jelang pemilihan presiden, Amirhossein Ghazizadeh, salah satu kandidat calon presiden dari kalangan konservatif Iran, Rabu (26/6/2024) malam, mundur. “Demi menjaga persatuan kekuatan revolusi, saya mundur dari pemilu,” tulis Ghazizadeh di akun X miliknya, Rabu malam.
Dia berharap tiga kandidat lain dari kubu yang sama sepakat dengan pengunduran dirinya. Langkah itu perlu agar mereka bisa mengonsolidasikan kekuatannya jelang pemungutan suara. Dijadwalkan pemilihan presiden Iran akan digelar pada Jumat (28/6/2024).