logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บRobot dan Mesin Cerdas di...
Iklan

Robot dan Mesin Cerdas di Stasiun, Cara Jepang Menjawab Penurunan Populasi

Operator kereta menjadikan Stasiun Takanawa Gateway titik percontohan peningkatan layanan tanpa banyak anggota staf.

Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN, DARI TOKYO, JEPANG
ยท 1 menit baca
Salah satu stasiun baru dalam lintas pelayanan Yamanote Line, Stasiun Takanawa Gateway, di Tokyo, Jepang, seperti terlihat pada Rabu (15/11/2023). Stasiun ini menerapkan teknologi kecerdasan buatan, di antaranya, dalam pemberian informasi kepada penumpang dan pelayanan di toko di lantai dua.
KOMPAS / HELENA F NABABAN

Salah satu stasiun baru dalam lintas pelayanan Yamanote Line, Stasiun Takanawa Gateway, di Tokyo, Jepang, seperti terlihat pada Rabu (15/11/2023). Stasiun ini menerapkan teknologi kecerdasan buatan, di antaranya, dalam pemberian informasi kepada penumpang dan pelayanan di toko di lantai dua.

Jepang terus berupaya menjawab berbagai tantangan yang muncul akibat penduduk yang menua dan menurun. Salah satu isu utama adalah penurunan angkatan kerja yang cepat. Jepang pun fokus pada otomatisasi dan kecerdasan buatan sebagai salah satu cara mengatasi isu tersebut. Jepang tidak bisa mengandalkan imigrasi, maka negara ini merangkul teknologi robotik dan pesawat nirawak sebagai โ€senjataโ€ melawan tren kependudukan.

Salah satu pemanfaatan otomatisasi dan kecerdasan buatan ini terlihat di stasiun kereta, urat nadi transportasi Jepang. Pada Rabu (15/11/2023), rombongan jurnalis dari Indonesia beserta tim MRT Jakarta berkesempatan melintasi jalur Yamanote Line menuju Stasiun Takanawa Gateway di Tokyo, ibu kota Jepang. Stasiun tersebut mulai beroperasi pada 14 Maret 2020 dan merupakan stasiun ke-30 dalam lintasan pelayanan Yamanote Line.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan